Sunday, October 21, 2018

4:11 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca 100.000 Wisatawan Mancanegara Ditargetkan ke Kalsel Tahun Ini.

100.000 Wisatawan Mancanegara Ditargetkan ke Kalsel Tahun Ini


100.000 Wisatawan Mancanegara Ditargetkan ke Kalsel Tahun Ini

Posted: 20 Oct 2018 11:07 PM PDT

Dahnial Kifli, Kepala Dinas  Pariwisata Provinsi Kalsel/beritabanjarmasin.com
BANJARMASIN, BBCOM - Dinas Pariwisata Kalsel menargetkan 100.000 wisatawan mancanegara dan 160.000 wisatawan nusantara berkunjung ke objek wisata di Kalsel tahun ini.

Ini disampaikan langsung oleh Dahnial Kifli, Kepala Dinas  Pariwisata Provinsi Kalsel. Dahlian mengungkapkan data ini belum termasuk di kegiatan haul Guru Sekumpul.

"Belum terdata, karena jika haul itu bisa mencapai jutaan orang. Yang kita data hanya di kedatangan di bandara ke objek wisatanya saja," terangnya kepada wartawan BeritaBanjarmasin.com, Jumat (19/10/2018).

Sedangkan untuk kenaikan wisatawan yang berkunjung di Kalsel diperkirakan sebanyak lima persen tahun ini. "Ini untuk wisatawan nusantara ya, kalau lokal itu biasanya musiman seperti hati raya dan tahun baru saja," tambahnya.

Lelaki yang akrab disapa Datuk Ali ini menuturkan bahwa membenahi semua sektor pengembangan karena kegiatan Hari Pangan Seduni yang berlansung di Kalsel pada 18-21 Oktober 2018 ini banyak mendatangkan wisatawan dari berbagai daerah. Seperti agrowisata pendidikan, penelitian, dan rekreasi

Ditargerkan di 2018 ini anggaran untuk festival-festival sebanyak Rp8 miliar dan untuk melakukan pembenahan infrastruktur sebanyak Rp20 miliar.

Dahnial berujar akan mendorong objek wisata alam yang ada di Kalsel. Bekerja sama dengan Pekerjaan Umum akan memperbaiki berbagai sektor seperti jalan dan lain-lain. Diharapkan juga masyarakat  jangan hanya jadi penonton di munculnya objek wisata di wilayah mereka, tetapi diharapkan dapat mengambil momentum dan peran. "Kami akan membina UKM yang ada di sana agar lebih berkembang, seperti makanan dan souvenir," pungkasnya. (puji/sip)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang 100.000 Wisatawan Mancanegara Ditargetkan ke Kalsel Tahun Ini . Silahkan membaca berita lainnya.

Gubernur Lukas Enembe Perintahkan Pembangunan Jembatan Holtekap Tetap Jalan

Posted: 20 Oct 2018 06:56 PM PDT

Gubernur Lukas Enembe Perintahkan Pembangunan Jembatan Holtekap Tetap JalanJAYAPURA, LELEMUKU.COM - Gubernur Papua Lukas Enembe memerintahkan pihak ketiga untuk tetap melanjutkan pekerjaan pembangunan Jembatan Holtekamp meski masih ada gugatan dari pemilik ulayat ke pengadilan.

Gugatan tersebut, berkenaan dengan klaim salah satu pemilik ulayat yang mengaku belum mendapat ganti rugi atas pembangunan Jembatan Holtekamp.

"Kemarin ini memang yang dibayar oleh Dinas PU Papua salah orang. Sekarang digugat lagi. Padahal tinggal sedikit lagi jalan ini sudah tersambung. Sebenarnya dari dulu sudah bisa tersambung tapi lahan ini bermasalah lagi."

"Ya memang persoalan di Papua ini harus bicara baik-baik dengan orang adat. Harus diselesaikan hak ulayat baru bisa bangun. Papua itu begitu, kalau salah bayar bisa pusing. Kendati begitu kepada teman-teman (pihak ketiga) yang kerja tetap lakukan saja. Jangan berhenti karena pekerjaan harus dijalankan. Jangan takut sebab kita masih tunggu proses persidangan," terang Lukas di Jayapura, usai meninjau pembangunan Jembatan Holtekamp, pekan lalu.

Lanjut Lukas, hambatan pembangunan Jembatan Holtekamp saat ini adalah sebagian hak ulayat belum dibayarkan.

Untuk itu, dia berharap jika nanti pegadilan sudah  memutuskan pemilik sah atas suatu tanah di Holtekamp, dia mengharapkan agar semua pihak dapat menerima dan tak ada lagi gugatan yang justru menghambat proses pembangunan jembatan.

"Sebab dua tahun kedepan ini, untuk 2019 dan 2020, program kerja kita fokuskan untuk pelaksanaan PON XX 2020. Dimana uangnya kita pakai untuk mempercantik Kota dan Kabupaten Jayapura. Makanya pertama lahan harus beres dulu. Ada jalan belum diaspal akan dipercantik. Belum talud kita bereskan. Supaya ada kesan yang baik bagi atlet dan siapa pun yang nanti datang ke Papua saat PON," tuntasnya

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XVIII Papua, Osman H Marbun, mengapresiasi Gubernur Lukas yang memberikan jaminan untuk memperlancar pihak ketiga dan instansinya mendorong pembangunan jalan pendukung ke Jembatan Holtekamp.

"Gubernur sudah bicara untuk tanah yang belum diselesaikan pemerintah, akan dipertimbangan untuk diselesaikan sehingga saat bekerja tak bakal dipalang warga. Ini sesuai harapan kami sehingga kita pun mengapresiasi Gubernur dan masyarakat karena kami bisa bekerja tanpa dibayar dulu hak ulayatnya," ucap dia.

Marbun pun menyatakan siap berkoordinasi dengan pihak perbankan yang berkeinginan membantu mempercantik Jembatan Holtekamp dengan ikut membangun aksesori pendukung.

"Padahal sebenarnya pemasangan aksesori ini sudah masuk dalam rencana kita. Tapi kalau nanti ada yang lebih baik dan menarik, kenapa tidak kita terima. Intinya, kita bersedia saja untuk kerja sama karena jembatan ini kan untuk menarik wisatawan juga".

"Sebab berada di jembatan ini seperti kita sedang berada di luar negeri. Kita seperti tidak di Indonesia atau pun Papua. Sehingga kedepan jika jembatan ini difungsikan saya yakin akan sangat luar biasa. Pastinya akan tumbuh investasi di sekitar jembatan ini," tutupnya. (DiskominfoPapua)

Gubernur Lukas Enembe Perintahkan Pembangunan Jembatan Holtekap Tetap Jalan

Posted: 20 Oct 2018 06:51 PM PDT

Gubernur Lukas Enembe Perintahkan Pembangunan Jembatan Holtekap Tetap JalanJAYAPURA, LELEMUKU.COM - Gubernur Papua Lukas Enembe memerintahkan pihak ketiga untuk tetap melanjutkan pekerjaan pembangunan Jembatan Holtekamp meski masih ada gugatan dari pemilik ulayat ke pengadilan.

Gugatan tersebut, berkenaan dengan klaim salah satu pemilik ulayat yang mengaku belum mendapat ganti rugi atas pembangunan Jembatan Holtekamp.

"Kemarin ini memang yang dibayar oleh Dinas PU Papua salah orang. Sekarang digugat lagi. Padahal tinggal sedikit lagi jalan ini sudah tersambung. Sebenarnya dari dulu sudah bisa tersambung tapi lahan ini bermasalah lagi."

"Ya memang persoalan di Papua ini harus bicara baik-baik dengan orang adat. Harus diselesaikan hak ulayat baru bisa bangun. Papua itu begitu, kalau salah bayar bisa pusing. Kendati begitu kepada teman-teman (pihak ketiga) yang kerja tetap lakukan saja. Jangan berhenti karena pekerjaan harus dijalankan. Jangan takut sebab kita masih tunggu proses persidangan," terang Lukas di Jayapura, usai meninjau pembangunan Jembatan Holtekamp, pekan lalu.

Lanjut Lukas, hambatan pembangunan Jembatan Holtekamp saat ini adalah sebagian hak ulayat belum dibayarkan.

Untuk itu, dia berharap jika nanti pegadilan sudah  memutuskan pemilik sah atas suatu tanah di Holtekamp, dia mengharapkan agar semua pihak dapat menerima dan tak ada lagi gugatan yang justru menghambat proses pembangunan jembatan.

"Sebab dua tahun kedepan ini, untuk 2019 dan 2020, program kerja kita fokuskan untuk pelaksanaan PON XX 2020. Dimana uangnya kita pakai untuk mempercantik Kota dan Kabupaten Jayapura. Makanya pertama lahan harus beres dulu. Ada jalan belum diaspal akan dipercantik. Belum talud kita bereskan. Supaya ada kesan yang baik bagi atlet dan siapa pun yang nanti datang ke Papua saat PON," tuntasnya

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XVIII Papua, Osman H Marbun, mengapresiasi Gubernur Lukas yang memberikan jaminan untuk memperlancar pihak ketiga dan instansinya mendorong pembangunan jalan pendukung ke Jembatan Holtekamp.

"Gubernur sudah bicara untuk tanah yang belum diselesaikan pemerintah, akan dipertimbangan untuk diselesaikan sehingga saat bekerja tak bakal dipalang warga. Ini sesuai harapan kami sehingga kita pun mengapresiasi Gubernur dan masyarakat karena kami bisa bekerja tanpa dibayar dulu hak ulayatnya," ucap dia.

Marbun pun menyatakan siap berkoordinasi dengan pihak perbankan yang berkeinginan membantu mempercantik Jembatan Holtekamp dengan ikut membangun aksesori pendukung.

"Padahal sebenarnya pemasangan aksesori ini sudah masuk dalam rencana kita. Tapi kalau nanti ada yang lebih baik dan menarik, kenapa tidak kita terima. Intinya, kita bersedia saja untuk kerja sama karena jembatan ini kan untuk menarik wisatawan juga".

"Sebab berada di jembatan ini seperti kita sedang berada di luar negeri. Kita seperti tidak di Indonesia atau pun Papua. Sehingga kedepan jika jembatan ini difungsikan saya yakin akan sangat luar biasa. Pastinya akan tumbuh investasi di sekitar jembatan ini," tutupnya. (DiskominfoPapua)

IWO Bogor Raya Siapkan Pelantikan Pengurus Disertai Dialog Publik

Posted: 20 Oct 2018 02:23 PM PDT

Gencar Sosialisasikan Saber Pungli, Sat Binmas Didampingi Sat Polair Kunjungi Argapura Laut

Posted: 20 Oct 2018 08:55 AM PDT

Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul Gencar Sosialisasikan Saber Pungli, Sat Binmas Didampingi Sat Polair Kunjungi Argapura Laut. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.
Tribratanews.papua.polri.go.id Polres Jayapura Kota,- Gencar sosialisasikan Saber Pungli, Satuan Binmas Polres Jayapura Kota Didampingi Sat Polair kunjungi warga RT 1/RW III Argapura Laut Kelurahan Argapura Distrik Jayapura Selatan lakukan penyuluhan Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli), Sabtu (20/10/18) Sore Pukul 10.00 Wit. 

Penyuluhan tersebut dipimpin Kasat Binmas Polres Jayapura Kota AKP Piter Kendek, S.Sos., M.M didampingi Kasat Polair Iptu Muh. Ramli, S.H., M.H dan 8 staf gabungan Binmas dan Polair bertempat di Rumah Sekretaris RT 1 RW III Bapak Pdt. Hendrik Warumi.


Dalam penyuluhannya Kasat Binmas menyampaikan materi terkait Saber Pungli dimana kini Kota Jayapura telah terbentuk satgas saber pungli dan yang bertindak sebagai Kasatgas yakni Wakapolres Jayapura Kota Kompol Heru Hidayanto, S.Sos.

"Segala bentuk pungutan yang tidak jelas dari instansi berwenang dapat di kategorikan pungli, selain itu pungli dapat terjadi apabila ada yang memberi dan yang menerima, kalo bisa kita jangan kasi peluang dengan memberikan sesuatu kepada petugas," Tegas Kasat Binmas.

Dirinya juga menuturkan, laporkan apabila ada pungli di lingkungan sekitar anda ke nomor kontak satgas saber pungli kota jayapura melalui What'sApp (WA) 08297480212, atau SMS ke 081344683950, dan bisa juga melalui Email : saberpunglipapua@polri.go.id. 

Kasat Polair ditempat yang sama juga menyampaikan pesan Kamtibmas yakni diharap warga dapat menjaga situasi lingkungan masing-masing dalam rangka menghadapi Pileg & Pilpres Tahun 2019 dengan Bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah terprovokasi penyebaran berita Hoax. 

"Jangan membawa Senjata tajam apabila bepergian karena dapat diproses dengan dikenakan Undang-Undang Darurat No.12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 10 Tahun tahun Penjara.(*) 

Penulis : Humas Sakura

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Gencar Sosialisasikan Saber Pungli, Sat Binmas Didampingi Sat Polair Kunjungi Argapura Laut . Silahkan membaca berita lainnya.

Masyarakat Samosir Rugi, Dinas Pertanian Samosir Bagikan Bibit Jagung Kadaluarsa

Posted: 20 Oct 2018 08:48 AM PDT


Bibit Jagung Kadaluarsa Yang Diberikan Pemkab Samosir Melalui Dinas Pertanian Kepada Petani. (Gambar Istimewa)

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | SAMOSIR |  Bibit Jagung yang tidak berkualitas, bahkan diduga kadaluarsa dibagikan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Samosir, membuat para Petani kecewa.

Salah seorang Petani di Kecamatan Pangururan Timbul Sitanggang, Jumat (19/10/2018) kepada Wartawan saat dikonfirmasi menjelaskan, terpaksa mencabuti Jagung yang telah ditanam sebulan lalu, akibat Bibit yang tidak berkualitas. Hal itupun merugikan masyarakat Petani. 

"Bayangkan Kita para Petani telah capek - capek menyiapkan lahan dan menanamnya", sebut Timbul dengan nada kecewa.

Dikatakannya, para Petani yang sempat menanam Bibit Jagung Pemberian Pemerintah itu, terpaksa mencabuti kembali. Bantuan Bibit yang mereka terima sebanyak 15 Kilo Gram per Keluarga, pada Agustus 2018 lalu.

Menurut Timbul, pihak Penyuluh Pertanian telah mengakui Bibit Jagung yang dibagikan Pemkab Samosir itu, tidak bermutu. 

"Petani sudah dianjurkan agar tidak menanamnya lagi dan kalau sempat ditanam lebih baik dicabut", sebutnya menirukan Penyuluh.

Kadis Pertanian Kabupaten Samosir Erkanus Simbolon, ketika dikonfirmasi atas kekecewaan Petani mengatakan, bantuan Bibit Jagung itu dari Pemerintah Pusat.
Dia mengaku, Bibit Jagung itu tidak memiliki kualitas, sehingga telah menyurati Pemerintah Pusat. 

"Akan diganti bulan November 2018 ini", jelasnya.

Erkanus menampilkan, bahwa kesalahan itu tidak merupakan tanggungjawab Pemkab Samosir. 

"Petani diminta bersabar, Bibit itu akan diganti", katanya. ()

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Masyarakat Samosir Rugi, Dinas Pertanian Samosir Bagikan Bibit Jagung Kadaluarsa . Silahkan membaca berita lainnya.

Kabag Ops : 4 SPM yang diamankan 2 Diantaranya Miliki LP

Posted: 20 Oct 2018 08:46 AM PDT

Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul Kabag Ops : 4 SPM yang diamankan 2 Diantaranya Miliki LP. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.
Tribratanews.papua.polri.go.id Polres Jayapura Kota,- Terkait 4 sepeda motor yang diamankan semalam 2 diantaranya memiliki laporan polisi dimana pernah dilaporkan hilang di Polsek Abepura dan Polsek Jayapura Selatan. 

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kabag Ops Kompol Nursalam Saka, S.Pd saat dikonfirmasi mengungkapkan, 4 motor yang diamankan tersebut dari rangkaian hasil giat Operasi Pekat Matoa-2018 Polres Jayapura Kota semalam.


Kabag Ops mengatakan, 4 sepeda motor yang diamankan diantaranya 2 dari hasil razia didepan RS. Dian Harapan Waena dimana 1 diantaranya pernah dilaporkan hilang di Polsek Abepura Pada 03 Oktober 2016 lalu dengan TKP RS. Dian Harapan Waena.

"Sementara untuk 2 SPM sisanya diamankan diseputaran rumah pembuat dan penjual miras ilegal di Perumnas II Waena dimana salah satunya pernah dilaporkan hilang di Polsek Jayapura Selatan pada 05 November 2017 dengan TKP Parkiran Toko Palapa Entrop Distrik Jayapura Selatan," Ungkap Kabag Ops.

Lanjut dirinya menambahkan, Seorang pria berinisial JW turut serta diamankan karena pada saat dilakukan pemeriksaan dirinya membawa satu buah linggis dan sepeda motor yang dilaporkan hilang di Mapolsek Abepura dan kini sudah diserahkan ke Mapolsek Abepura guna dilakukan pengembangan atas penguasaan barang bukti curanmor tersebut.(*)

Penulis : Humas Sakura

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kabag Ops : 4 SPM yang diamankan 2 Diantaranya Miliki LP . Silahkan membaca berita lainnya.

Polres Kembali Amankan 7 Pelaku, Ratusan Liter Milo, Puluhan Botol Miras Ilegal dan 4 SPM

Posted: 20 Oct 2018 08:25 AM PDT

Ini adalah berita terbaru dan menarik dengan judul Polres Kembali Amankan 7 Pelaku, Ratusan Liter Milo, Puluhan Botol Miras Ilegal dan 4 SPM. Silahkan baca dan menyimak artikelnya.
Tribratanews.papua.polri.go.id Polres Jayapura Kota,- Hari ke-4 Operasi Pekat Matoa-2018 Polres Jayapura Kota dalam pelaksanaannya kembali berhasil mengamankan 7 pelaku, ratusan liter miras lokal jenis Ballo, dan puluhan botol miras ilegal diberbagai titik. 

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kabag Ops Kompol Nursalam Saka, S.Pd saat ditemui diruang kerjanya Sabtu (20/10) pagi mengatakan, hasil operasi semalam kami berhasil mengamankan 7 pelaku, ratusan liter miras lokal jenis ballo dan puluhan botol miras ilegal.


Kabag Ops menuturkan, 7 pelaku yang diamankan yakni IS (25), A (25), AK (24) yang ditangkap diseputaran Jl. Garuda Pasar Lama Abepura atas perbuatan menjual miras tanpa ijin, sementara RM (44) dan SM (38) karena memproduksi dan menjual miras lokal jenis Ballo dan JW (26) bersama PT (25) karena membawa linggis dan mengendarai sepeda motor hasil curian. 

"Dari tangan IS, A dan AK berhasil diamankan barang bukti berupa puluhan botol miras berbagai merk yang diperdagangkan secara ilegal, sementara dari RM dan SM diamankan barang bukti berupa ratusan liter miras lokal jenis ballo bersama bahan dasar membuat minuman yakni Gula, Fermipan, Kompor dan Panci dan terdapat 2 unit SPM yang dicurigai hasil curanmor," Ungkap Kabag Ops. 

Lanjut dirinya menjelaskan, untuk 2 pelaku sisanya yakni JW dan PT diduga pelaku curanmor diamankan barang bukti berupa satu buah linggis kecil dan satu unit SPM merk Honda Beat yang setelah dilakukan pengecekan pernah dilaporkan hilang pada 2016 lalu di Polsek Abepura.

"Untuk Pelaku Curanmor kami serahkan ke Polsek Abepura, sementara pelaku penjual miras ilegal diserahkan ke Satuan Narkoba Polres Jayapura Kota untuk dilakukan proses penyidikan atas perbuatannya," Tegas Kompol Nursalam Saka, S.Pd.(*)

Penulis : Humas Sakura

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Polres Kembali Amankan 7 Pelaku, Ratusan Liter Milo, Puluhan Botol Miras Ilegal dan 4 SPM . Silahkan membaca berita lainnya.

Agun Gunandjar : Selamat Hari Ulang Tahun Partai Golkar

Posted: 20 Oct 2018 03:23 AM PDT

AGUN GUNANDJAR SUDARSA DAPIL JABAR 10.PARTAI GOLKAR. 


MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA-Sabtu ( 20/10 ),  54 tahun Engkau sudah Mengakar,

Walau internal terus membakar,

Konsistensi dan Soliditas tak pernah pudar.

Karena Sadar,
Suara rakyat suara Golkar.

Dengan optimisme, dan Ikhtiar, serta pilihan yang tidak tertukar,

PARTAI GOLKAR TETAP KEKAR, MENGAKAR DAN TIDAK AKAN PERNAH BUBAR.

DIRGAHAYU PARTAI GOLKAR.
AGUN GUNANDJAR SUDARSA
DAPIL JABAR 10.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Agun Gunandjar : Selamat Hari Ulang Tahun Partai Golkar . Silahkan membaca berita lainnya.