Terkait Melaporkan Notaris Grace, Pengakuannya Tak Sama, Polisi Konfrontir Terlapor Dan Saksi-Saksi |
- Terkait Melaporkan Notaris Grace, Pengakuannya Tak Sama, Polisi Konfrontir Terlapor Dan Saksi-Saksi
- POLSEK PRONOJIWO GELAR OPS CIPCON MENEKAN ANGKA KRIMINALITAS
- Tragis.. Advokat Senior Asal Bandung, Joseph T Saputra Mendadak Meninggal Saat Sedang Membacakan Pledoi
- Lomba Mengajar Dalam Rangka HUT Rindam ke-13 Masuk Babak Final
- Perhatian Kodam Pattimura Terus Berlanjut Untuk Suku Mausu Ane
- SD Inpres 42 Ambon Jadi Pilot Project Sister School
- Penyerapan Anggaran Fisik Dinas Perumahan Perlu Dioptimalisasi
- KUNKER KETUA KOMISI V DAN ANGGOTA KOMISI V DPR RI BESERTA ROMBONGAN DI YAHUKIMO
- Diduga Konstantinus Daniel Ndolu Ketua TPK Desa Lekunik Sunat Dana Desa Pekerjaan Embung Ratusan Juta.
- PT Musimmas Diduga Kangkangi UU no 32 tahun 2009 Lingkungan Hidup
- Kapolres Pelabuhan Belawan Hadiri Acara Pemberangkatan 80 Calon Jamaah Haji Belawan.
- Diduga Konstantinus Daniel Ndolu Ketua TPK Desa Lekunik Sunat Dana Desa Pekerjaan Embung Ratusan Juta
- Jenis kelamin SBY, Rocky Gerung dan Fadli Zon dipertanyakan oleh seorang Politikus NasDem Irma Suryani Chaniago di ILC
- Eks Danjen Kopasus Jalani Pemeriksaan di Provam Mabes Polri
- Waspadalah !!. Penipuan Lewat Ponsel 62 Juta Raib
- Abdul Faris Umlati Bula Festival Geopark Raja Ampat
- Kecelakaan di Waena, Motor Tabrak Pejalan Kaki
- Polisi Anjangsana ke Gereja Baptis Dawir di Entrop
- Taman Nasional Lorentz Aset Yang Harus Dijaga
- Polsek Jayapura Selatan Serahkan Kendaraan Hilang Kepada Pemiliknya
- Polsek Abepura Evaluasi Pelaksanaan Poskamling di Yobe
- Polisi Tangkap Pemilik Ganja Pelaku Pencurian dan Penganiayaan
- Wadir Binmas Polda Papua Sambangi Pramuka Saka Bhayangkara Polres Jayapura Kota
- Tanah Papua Tolak Hubungan Sesama Jenis di Konferensi AIDS Amsterdam
- Masyarakat Didorong Cipta Menu Pangan Lokal Untuk Oleh-Oleh
Terkait Melaporkan Notaris Grace, Pengakuannya Tak Sama, Polisi Konfrontir Terlapor Dan Saksi-Saksi Posted: 02 Aug 2018 01:17 AM PDT Mojokerto, Sekilasmedia-Terkait laporan yang dilakukan oleh Daim (73) melalui kuasa hukumnya Urip Mulyadi, SH atas dugaan pemalsuan dokumen yang dilakukan Notaris grace Yeanette pohan SH, kini pihak kepolisian melakukan konfrontir dengan memanggil pelapor ,terlapor dan juga dua saksi Seperti diberitakan sebelumnya Daim (60 ) asal Desa Kutogirang Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto telah mempunyai sebidang tanah tegal yang terletak di Desa Seloliman Kec Trawas Mojokerto luas 0,615 ha yang dibeli dari Ngatiman asal Wotanmas Jedong Kec Ngoro Mojokerto, sesuai dengan surat pernyataan surat jual beli , tanah tersebut sudah dibeli Daim sejak tahun 1995 silam," ungkap Kuasa hukum Daim, yakni Urip M, kepada awak media kemarin. Tanah seluas 0,615 sejak dibeli, Daim tak pernah menjual lagi kepada siapapun, tetapi Daim mengaku pernah mintak tolong Yai Madun asal Kesemen Ngoro sekaligus adalah ustad anaknya (Daim-red) untuk mengurus terbitnya sertipikat tanah, ironisnya sertipikat tak kunjung selesai, namun setelah sertipikat bisa diselesaikan justru bukan nama Daim tetapi terbit dengan nama Madun. Urip Mulyadi SH, menjelaskan proses berubahnya nama ini adalah dugaan kuat hasil konspirasi memalsu dokumen yang dilakukan Madun bersama Notarisnya dibantu oleh salah satu oknum Lurah Sawahan Mojosari yang bernama Arifin. Dengan kejadian ini, lanjut Urip, saya melaporkan pihak Notaris yakni Grace yanette P ke Mapolres Mojokerto dengan melampirkan surat rekomendasi dari Majelis Pengawas Notaris Mojokerto, bahwa isi surat tersebut banyak yang dilakukan pihak Grace bekerja tidak sesuai dengan ketentuan," jelasnya. Urip menambahkan, tepatnya Rabu (1/8) pihak penyidik melakukan konfontir memanggil para pihak terlapor, pelapor maupun saksi-saksi, untuk memperjelas berita acara pemeriksaan yang selama ini mendapat keterangan dari saksi maupun terlapor yang tidak sama, "tandasnya. (wo) Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Terkait Melaporkan Notaris Grace, Pengakuannya Tak Sama, Polisi Konfrontir Terlapor Dan Saksi-Saksi . Silahkan membaca berita lainnya. |
POLSEK PRONOJIWO GELAR OPS CIPCON MENEKAN ANGKA KRIMINALITAS Posted: 02 Aug 2018 01:07 AM PDT LUMAJANG' Sekilas Media.Com. Ops Cipta Kondisi (Cipkon) yang terus dilakukan oleh jajaran Polsek Pronojiwo membuktikan kerja nyata untuk meminimalisir angka kriminalitas diwilayah hukum Polsek Pronojiwo. Dalam giat tersebut, patroli terus dilakukan pada titik rawan, tak hanya sekedar berpatroli, petugas juga melakukan pemeriksaan terhadap surat - surat sebagai kelengkapan administrasi sejumlah kendaraan yang berlalu lalang dan dirasa mencurigakan. "Kami juga memeriksa surat kendaraan yang mencurigakan",Ujar Kapolsek Pronojiwo, IPTU. Kuznan, Kamis (2/8/2018). Ops Cipta Kondisi ini, bertujuan untuk menekan angka kriminalitas sebagai mana menyambut perayaan HUT Kemerdekaan RI ke 73 Tahun, agar selama bulan Agustus keamanan dan kekondusifan wilayah hukum Pronojiwo aman terkendali. "Ops Cipkon ini untuk menyambut HUT Kemerdekaan RI, dan kami gelar selama 14 hari kedepan",Lanjutnya. Lebih jauh, Kapolsek Pronojiwo menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya wilayah pronojiwo agar bisa turut mendukung Ops Cipkon sebagai bentuk kepedulian Masyarakat mengamankan daerahnya masing-masing. "Semoga selama giat Ops Cipkon semua berjalan lancar dan masyarakat juga dapat mendukung meminimalisir Kamtibmas didaerahnya masing-masing",Pungkasnya. (Pi'i/shelor). Terima kasih karena telah membaca informasi tentang POLSEK PRONOJIWO GELAR OPS CIPCON MENEKAN ANGKA KRIMINALITAS . Silahkan membaca berita lainnya. |
Posted: 02 Aug 2018 12:14 AM PDT MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA | Kamis ( 02/08 ) , Sungguh tak disangka, langkah, pertemuan, maut memang tiada yang tahu. Seorang advokat senior meninggal dunia saat sedang membacakan pledoi (pembelaan) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, pada Rabu (1/8/2018) sekira Pukul : 15.10 WIB. Saat bersidang bersama rekan anggota BPP SANI Rekan kartika dan M. Jaya.
Advokat senior asal Bandung bernama Joseph T Sahputra berusia 80 tahun itu meninggal dunia saat sedang menjalankan profesinya sebagai advokat.
Almarhum yang saat itu sedang membacakan pledoi sidang dugaan penipuan terkait kriminalisasi hutang piutang itu tiba-tiba saja mendadak lemas dan tak sadarkan diri. Joseph pun dibawa ke Rumah Sakit Husada guna pertolongan.
Namun apa daya Tuhan berkehendak lain, advokat senior yang pernah mendapat potongan kue sebagai Advokat tertua pertama saat acara Rakernas dan Perayaan HUT Peradi di Yogyakarta itu meninggal dunia dalam perjalanan menuju RS Husada.
Joseph T Sahputra yang aktif dalam berbagai organisasi itu merupakan anggota Organisasi BLCI, PPOI, Poradi, Peradi, AAI. Termasuk menjadi anggota Organisasi "BPP SANI, BPW SANI Jabar dan BPC Bandung."
Berbagai ucapan belasungkawa dan turut berdukacita pun berdatangan kepada Joseph T Sahputra. Mulai dari Ketua Pembina SANI, DR Nyana Wangsa, SH.MH dan Keluarga Besar SANI. Ketua Umum BPP SANI, Irwan Hadiwinata, SH.SPN.MH, Waketum BPP SANI, DR Yopi Gunawan, SH.MH.MM.
Serta ucapan belasungkawa dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) BPP SANI, Fenni, YL.SH dan Bendahara Umum BPP SANI, Zein Susilo, SE.SH.MH.MM. Selamat jalan sang Advokat senior, semoga amal ibadah dan kebaikan Mu diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa (YME) [ Sofar .P / Team OK ] Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Tragis.. Advokat Senior Asal Bandung, Joseph T Saputra Mendadak Meninggal Saat Sedang Membacakan Pledoi . Silahkan membaca berita lainnya. |
Lomba Mengajar Dalam Rangka HUT Rindam ke-13 Masuk Babak Final Posted: 02 Aug 2018 12:07 AM PDT |
Perhatian Kodam Pattimura Terus Berlanjut Untuk Suku Mausu Ane Posted: 02 Aug 2018 12:07 AM PDT |
SD Inpres 42 Ambon Jadi Pilot Project Sister School Posted: 02 Aug 2018 12:06 AM PDT Ambon,MollucasTimes.Com-Dalam rangka mensukseskan Perhelatan Spice Islands Darwin Ambon Yacht Race (SIDAYR) Agustus 2018, sejumlah agenda telah disiapkan Ambon Sailing Community (ASC). Hal ini dikatakan Ketua ASC, Nicho Tulalessy, Kamis 02/08/18. Dan untuk tahun 2018 menurut Tulalessy, kegiatan masih seputar pendidikan dengan Pilot Project-nya SD Inpres 42 Ambon. "Kami telah menyiapkan berbagai agenda untuk melengkapi SIDAYR 2018. Diantaranya pada tanggal 8 Agustus dipastikan 3 (tiga) siswa dari Jinggily Primary School, Darwin, Australia Utara akan melakukan kunjungan ke SD Inpres 42 Ambon yang terletak di Amahusu. Dan pada tanggal 10 Agustus kunjungan dilakukan di SD Seilale," tandas Tulalessy. Diharapkan ini menjadi motivasi bagaimana meningkatkan minat serta kemampuan berbahasa Inggris siswa SD di Kota Ambon. Menurutnya kunjungan tiga siswa Jinggily Primary School ini merupakan rangkaian persiapan kerjasama sekolah bersaudara (Sister School). "Sebelumnya saya sudah melakukan pertemuan dengan Head Jinggily Primary School, Caryn Symonds pertengahan Juli kemarin. Mereka mengapresiasi Sister School ini. Kami kemudian memilih SD Inpres 42 Ambon yang ada di Amahusu ini dengan dasar pemikiran sebagai pengembangan event SIDAYR yang bermuara di Amahusu," paparnya. Walaupun demikian menurut ayah tiga anak ini, kerjasama Sister School tersebut akan dikembangkan untuk seluruh SD di Kota Ambon. Sementara itu, kerjasama Sister School ini mendapat atensi serta perhatian dari sejumlah pihak. "Wali Kota Ambon, pak Richard Louhenapessy SH juga mendukung hal ini. Bahkan Konsulat Indonesia di Darwin, Pak Dicky Soerjanatamihardja beserta Sekertaris Konsulat, Jhery Matahelmual juga turut memfasilitasi pertemuan antara ASC dengan Director Education Service Northern Territory, Debra Lydiard," ujarnya mantap. Dikatakan SIDAYR penting bagi ASC karena selain program Sister City, telah disepakati perjanjian kerjasama terutama di bidang pendidikan yaitu Sister School. "SIDAYR yang dilaksanakan tiap tahun sebagai bentuk kerjasama dua kota bersaudara Darwin-Ambon ini memiliki arti yang sangat penting baik bagi masyarakat Kota Ambon maupun bagi ASC," ungkapnya. Dicontohkan sejak 2017 event SIDAYR diisi dengan sejumlah kegiatan salah satunya mengunjungi Sekolah Dasar Amahusu dan SD Laha. "Dalam kunjungan tersebut peserta SIDAYR yang ikut dalam kunjungan memberikan bantuan berupa peralatan sekolah serta bantuan anggaran untuk sekolah yang bersangkutan," jelasnya. Tulalessy berharap apa yang dilakukan ASC selalu memberikan manfaat khususnya bagi pembangunan mental generasi muda untuk mandiri, memiliki kapasitas, mampu bersaing serta merebut kuota beasiswa pendidikan yang disediakan oleh Pemerintah Australia.(MT-01) Terima kasih karena telah membaca informasi tentang SD Inpres 42 Ambon Jadi Pilot Project Sister School . Silahkan membaca berita lainnya. |
Penyerapan Anggaran Fisik Dinas Perumahan Perlu Dioptimalisasi Posted: 02 Aug 2018 12:06 AM PDT Ambon,MollucasTimes.Com-Dalam upaya meningkatkan penyerapan anggaran fisik pada Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Ambon, perlu dioptimalisasi pemanfaatan penyerapan anggaran lewat Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM). Hal ini dikatakan Kabid Perencanaan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kota Ambon, Ivone Latuputti, Rabu 01/08/18. "Dalam triwulan kedua ini penyerapan anggaran secara fisik masih berada pada level 4%. Hal ini disebabkan karena keterlambatan penyerapannya. Seperti diketahui anggaran fisik ini lebih diutamakan kepada masyarakat yang memiliki penghasilan rendah dalam bentuk kelompok KSM, dengan persyaratan harus membuka rekening di bank," jelasnya. Kesulitan menurut Latuputi adalah masyarakat lambat membuka rekening. "Walaupun demikian kami terus berupaya melakukan sosialisasi lewat BKM agar supaya secepatnya membuka rekening. Sebab dengan membuka rekening maka anggaran 30% pertama segera dapat dicairkan," tandasnya. Dikatakan Latuputti, pihaknya sangat berharap di akhir triwulan kedua pada September 2018, penyerapan anggaran secara fisik ini akan naik hingga 50%. "Itu harapan kami, sehingga dengan demikian anggaran untuk pembangunan fisik dapat dioptimalisasikan dengan baik secara total," pungkasnya. Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua Komisi 3 DRD Kota Ambon, Yusuf Waly. "Salah satu fungsi tugas kami adalah melakukan pengawasan baik secara langasung turun ke lapangan maupun melakukan rapat secara internal dengan dinas mitra. Untuk Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman ini, kami mendukung kinerja serta upaya mengoptimalisasi penyerapan anggaran pembangunan fisik tersebut," beber Waly. (MT-01) Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Penyerapan Anggaran Fisik Dinas Perumahan Perlu Dioptimalisasi . Silahkan membaca berita lainnya. |
KUNKER KETUA KOMISI V DAN ANGGOTA KOMISI V DPR RI BESERTA ROMBONGAN DI YAHUKIMO Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT Media Nasional Obor Keadilan | YAHUKIMO | Kunjungan kerja Ketua Komisi V dan Anggota Komisi V DPR RI beserta Rombongan tiba di Bandara Nop Goliat Dekai Kabupaten Yahukimo sekira pukul 13:32 wit, disambut meriah dengan Tarian Adat Yahukimo pada hari Rabu tanggal 01/08/18. Hadir dalam Kunjungan Kerja Ketua Komisi V dan Anggota Komisi V DPR RI beserta Rombongan sebagai berikut ; Ir. Fery Helmy Francis M, MA. Drs. Henki Kurniadi, SH, MH. Dr. Rahmat Nasution Hamka, SH, M.Si. H. Subarna, SE, M.Si. H. Andi Iwan Darmawan Atas, SE. Willem Wandik, S.Sos. H. Sungkono, Jhon Siffi Mirin, H. Irmawan, S.Sos, MM. Drs. H. Soehartono, Dir Bandar Udara Kemenhub Polana Pramesti, Kementerian PUPR Lutfi A. Achmad, selaku Staf Ahli Kementerian PUPR Bidang Hubungan Antar Lembaga, Kepala Balai Wilayah Sungai Merauke Nimbrot Rumaropen, Kepala Balai Wilayah Sungai Papua Yulianus M. Mambrasar, Kepala Balai PJN Wilayah XVIII Papua Ir. Osman H. Marbun, M.MT. Dir Rumah Swadaya Johny FX Subrata, Dir Bina Penyelenggara Jasa Konstruksi Ir. Sumito, Basarnas Pusat H. Kamil, Basarnas Wilayah Papua Putu Arga dan Kepala Balai BMKG Wilayah Papua Ketu Demonsili. Turut hadir dalam Penjemputan Ketua Komisi V dan Anggota Komisi V DPR RI beserta Rombongan yaitu sebagai berikut ; Bupati Kabupaten Yahukimo Abock Busup, MA. Wakil Bupati Kabupaten Yahukimo Yulianus Heluka, SH. Kepala Bandara Nop Goliat Dekai Joko Harijanto, MT, M.Si. Kapolres Yahukimo, Danramil Yahukimo Mayor Ivan Pambudi dan Kepala - Kepala Suku beserta Masyarakat. Usai makan siang di ruang tunggu Bandara Nop Goliat Dekai, Ketua Komisi V dan Anggota Komisi V DPR RI menuju ke Pesawat Susi Air untuk melakukan Survey Udara yaitu Peninjauan Fasilitas dan Sarana Pendukung Nop Goliat Dekai, Peninjauan Fasilitas dan Sarana Pendukung Pelabuhan Logpon dan Peninjauan Jalan Trans Papua. Dalam Kunjungan Kerja Komisi V DPR RI ke Kabupaten Yahukimo ini, kata Ketua Komisi V DPR RI Ir. Fery Helmi Francis M, MA bahwa ada beberapa hal yang akan kita tindaklanjuti dan saya kira yang pertama memberi Apresiasi kepada Pemda Yahukimo yang terus mendorong agar pembangunan yang berkaitan dengan akses jalan, Dermaga dan juga Bandara akan menjadi perhatian dan dukungan, baik Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat, kemudian tadi kita sudah mendengarkan ucapan dari Pak Bupati bahwa ada tiga hal yang perlu kita tindaklanjuti bersama-sama yaitu Jalan Nasional yang sementara sudah dibangun ini untuk bisa dihubungkan sehingga aksesnya bisa jalan, sesudah itu bisa dimanfaatkan. Yang kedua adalah Jembatan-Jembatan yang belum dikerjakan, kita mendorong agar supaya bisa dikerjakan sehingga akses jalan yang sudah bisa difungsikan itu dengan adanya Jembatan sudah bisa dimanfaatkan, paling tidak sudah bisa difungsikan terkait dengan jalan. Yang ke tiga adalah Pengembangan Bandara yaitu perpanjangan Runway-nya, saya kira hal itu menjadi Prioritas juga untuk kita bersama-sama mendukung dan ada satu Bandara yang diusulkan khusus dari Pak Bupati yaitu Bandara Korupun yaitu satu Bandara ini diharapkan bisa dikembangkan karena masih Bandara Misionaris, berikutnya pemanfaatan Pelabuhan di Yahukimo ini, baik jalan maupun Dermaganya sehingga bisa dimanfaatkan dan difungsikan lebih besar lagi. Setelah kunjungan Kerja di Yahukimo, Ketua Komisi V dan Anggota Komisi V DPR RI beserta Rombongan kembali ke Jayapura sekira pukul 16:03 wit. (Oriyen) Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang KUNKER KETUA KOMISI V DAN ANGGOTA KOMISI V DPR RI BESERTA ROMBONGAN DI YAHUKIMO . Silahkan membaca berita lainnya. |
Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT Rote Ndao | Media Nasional Obor Keadilan | Diduga Ketua Tim Pengelolah Kegiatan (TPK) Desa Lekunik Kecamatan Lobalain Kostantinus Daniel Ndolu"sunat Dana Dana Desa" Tahun anggaran 2018 sebesar Rp.60 juta, dari total dana Desa Tahun anggaran 2018 sebesar Rp. 291 juta. Dugaan sunat TPK sunat dana sesuai dengan Bukti fisik pekerjaan dilapangan dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Desa Lekunik dan Pengakuan para Pekerja demikian diungkapkan Jus Bo'ik bersama beberapa tokoh masyarakat saat mengelar Jumpa Wartawan di Lokasi pembangunan Embung. Dikatakan Yustus Bo'ik , "Ketua TPK diduga selewengkan dana karena berdasarkan bukti di lokasi pekerjaan sudah hampir 100% Namun RAB, dan Dana HOK tidak pernah di beritahu kami pekerja. Sesuai RAB TPK mengambil sebagian Uang HOK untuk membayar Alat Berat menurut pernyataan atau penjelasan dari 86 orang yang dibagi dalam empat kelompok : 1. Yustu A. Boik (ketua Kelompok 1) 2. Joel Bailao (Ketua kelompok 2) 3. Joni A. Boik (ketua kelompok 3) 4. Yopi Boik (ketua kelompok 4) pernah di Tunjukan kepada kami masyarakat " Yang membuat Pengaduan Masyarakat yang dimana TPK Tidak ada keterbukaan RAB antara TPK dgn masyarakat atsu pekerja. Lokasi Embung Tomba Dale yang berlokasi di dusun Modomok RT.006/RW.002 Desa Lekunik, tidak strategis dan juga tidak tepat sasaran Maka Dari biaya HOK yang sebenarnya merupakan hak dari tenaga kerja dipakai untuk sewa alat berat dengan alasan TPK bahwa tidak ada biaya sewa alat berat. Kegiatan fisik embung sudah mencapai 85% namun belum ada papan informasi, TPK mengatakan bahwa itu tidak penting. Maka timbulnya rasa curiga dari masyarakat terhadap TPK. Dan fisik pekerjaan dilapangan dibeberapa item pekerjaan di Desa Lekik," benar-benar tidak sesuai RAB yang ada. Ketua TPK Kostantinus Daniel Ndolu bersama Sekretaris nya Junus Manafe , yang di konfirmasi Media ini di Lokasi Pembangunan Embung ,Rabu 01/8/2018 .Tidak Tau Jumlah Dana Desa yang di Kerjakan di Embung tersebut ," Beta lupa Dana nya Berapa nanti Tunggu Kepala Desa Pulang sa Baru Datang." Pungkas nya Sambil mengalihkan pertanyaan wartawan media ini. ( Dance henukh ) Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Diduga Konstantinus Daniel Ndolu Ketua TPK Desa Lekunik Sunat Dana Desa Pekerjaan Embung Ratusan Juta. . Silahkan membaca berita lainnya. |
PT Musimmas Diduga Kangkangi UU no 32 tahun 2009 Lingkungan Hidup Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT
Pasalnya, dikatakan Ir. MH.Panjaitan ini adalah masalah serius, karena warga sekitar sudah puluhan tahun mengalami ketidak adilan dilakukan Perusahan PT Musim Mas sudah puluhan Tahun perusahaan tersebut semenjak buka lahan kebun kelapa sawit, dengan terkaitnya pelanggaran PPLH, pihak perusahaan menanami di sepanjang pinggir sungai besar dan pinggir anak sungai kecil areal di desa air hitam Kabupaten Pelalawan Riau, diduga perusahaan tersebut Kangkangi Peraturan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) menurut UU no 32.
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) menurut UU no 32 tahun 2009 pasal 1 ayat (2) adalah upaya sistematis dan terpadu yang dilakukan untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup dan mencegah terjadinya pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup yang meliputi perencanaan, pemanfaatan, pengendalian, pinggir (Tunggul) anak sungai dilakukan padahal perusahaan perkebunan tidak di perbolehkan Nanami kelapa sawit sepanjang pinggir anak sungai dengan jarak 50 Meter, demikian juga sungai besar pinggir( Tunggul) jarak 100 Meter juga tidak diperbolehkan ditanami. Namun sesuai kenyataan hasil investigasi team Lembaga Swadaya Masyarakat LSM Pelopor Bangsa di lapangan pada hari Jumat (27/7/2018) kemarin, kelapa sawit yang ditanami terdapat dalam areal kebun sawit yang tidak dapat di jangkau oleh orang, yakni: semua pinggir sepanjang sungai kecil air hitam dan maupun sungai besarnya di tanami kelapa sawit, tuturnya. Menurut hasil team Investigasi LSM di lapangan, bila diperhitungkan sungai besar dan anak sungai kecil yang di tanami kelapa sawit oleh pihak perusahaan disepanjang, yakni: sungai Besar dan anak sungai kecil ada lebih kurang 8.000. (delapan ribu) meter, sementara sungai besar lebih kurang 3.000 meter, dan anak sungai kecil 5.000 meter. Dalam pelanggaran PPLH ini, kerugian negara ada berkisar lebih kurang milliaran rupiah. Selama puluhan tahun di kuasai oleh PT. Musimas,"terang team LSM Sementara Media ini mencoba menghubungi Pihak Perusahaan melalui WhatsApp Humas Ibrahim, " namun pihak Perusahaan Sampai sekarang belum ada jawaban. Malahan WhatsApp di blokir oleh Ibrahim. (Team) Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang PT Musimmas Diduga Kangkangi UU no 32 tahun 2009 Lingkungan Hidup . Silahkan membaca berita lainnya. |
Kapolres Pelabuhan Belawan Hadiri Acara Pemberangkatan 80 Calon Jamaah Haji Belawan. Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT
Media Nasional Obor Keadilan| Medan-Sumut | Keluarga Besar Ikatan Haji (KBIH) Al-Mukhlisin berangkatkan 80 calon Jamaah Haji Medan Belawan, Rabu (1/8/2018). Acara pemberangkatan 80 calon Jamaah Haji Kloter 11 yang dihadiri Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Ikhwan Lubis, SH.MH itu terdiri dari 43 Jamaah Haji perempuan dan 37 Jamaah Haji laki-laki. Pemberangkatan 80 calon Jamaah Haji melalui embarkasi Medan, Sumatera Utara oleh Keluarga Besar Ikatan Haji Al-Mukhlisin dan Kapolres Pelabuhan Belawan itu dilepas di Gedung Manasik dan Tahfidz Qur'an Jalan Mujahir, Lingkungan 1 Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan. Pengurus Keluarga Besar Ikatan Haji Al-Mukhlisin, H.Mujahar Siregar dalam sambutanya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh calon Jamaah Haji yang telah memberikan kepercayaan kepada KBIH untuk memberangkatkan mereka ke Tanah Suci Mekah. Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Ikhwan Lubis yang turut hadir dalam pemberangkatan 80 calon Jamaah Haji itu mengingatkan kepada seluruh calon Jamaah Haji agar bersyukur. "Para Bapak/Ibu calon Jamaah Haji harus bersyukur kepada Allah. Karena tidak semua umat Muslim bisa mendapat kesempatan untuk menunaikan ibadah haji, meski sekalipun orang kaya belum tentu terpanggil dan mendapat panggilan dari Allah, " tutur AKBP Ikhwan Lubis. Menurut AKBP Ikhwan Lubis, saat melaksanakan ibadah haji nantinya agar lebih memperbanyak sabar. Semoga seluruh para calon Jamaah Haji menjadi Haji yang Makbul dan tetap diberikan kesehatan oleh Allah, " ujar Kapolres. Berdasarkan penelusuran oborkeadilan.com, sepanjang tahun 2018 ini sebanyak 8356 calon Jamaah Haji embarkasi Medan ditambah 66 petugas Haji diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah. Para calon Jemaah Haji yang diberangkatkan oleh Keluarga Besar Ikatan Haji Al-Mukhlisin Medan Belawan itu mulai masuk asrama haji mulai Pukul :11.30 WIB. Selanjutnya para calon Jamaah Haji itu akan diberangkatkan dari Bandara Kualanamu Internasional Airport (KNIA) pada Kamis (2/8/2018) Pukul :11.30 WIB. Sesuai dengan jadwal pemberangkatan, ke 80 calon Jamaah Haji Kloter 11 tersebut akan tiba di Jeddah sekira Pukul :15.30 WIB. Pantauan wartawan, acara pelepasan pemberangkatan 80 calon Jamaah Haji Medan Belawan tersebut tampak dihadiri Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Ikhwan Lubis, Wakapolres, Danlantamal I Belawan, Ketua DPP Kesatuan Aksi Aksi Umat Muslim (KAUMI) H.Irfan Hamidi, para Pengurus Keluarga Besar Ikatan Hajj (KBIH) serta para keluarga calon Jamaah Haji. (Sofar Panjaitan) Penanggung Jawab Berita:Obor Pjtn Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kapolres Pelabuhan Belawan Hadiri Acara Pemberangkatan 80 Calon Jamaah Haji Belawan. . Silahkan membaca berita lainnya. |
Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT Ket Gambar : Embung yang di bangun tanpa RAB dan Papan Proyek.  Rote Ndao | Media Nasional Obor Keadilan | Diduga Ketua Tim Pengelolah Kegiatan (TPK) Desa Lekunik Kecamatan Lobalain Kostantinus Daniel Ndolu"sunat Dana Dana Desa" Tahun anggaran 2018 sebesar Rp.60 juta, dari total dana Desa Tahun anggaran 2018 sebesar Rp. 291 juta. Dugaan sunat TPK sunat dana sesuai dengan Bukti fisik pekerjaan dilapangan dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Desa Lekunik dan Pengakuan para Pekerja demikian diungkapkan Jus Bo'ik bersama beberapa tokoh masyarakat saat mengelar Jumpa Wartawan di Lokasi pembangunan Embung. Dikatakan Yustus Bo'ik , "Ketua TPK diduga selewengkan dana karena berdasarkan bukti di lokasi pekerjaan sudah hampir 100% Namun RAB, dan Dana HOK tidak pernah di beritahu kami pekerja. Sesuai RAB TPK mengambil sebagian Uang HOK untuk membayar Alat Berat menurut pernyataan atau penjelasan dari 86 orang yang dibagi dalam empat kelompok : 1. Yustu A. Boik (ketua Kelompok 1) 2. Joel Bailao (Ketua kelompok 2) 3. Joni A. Boik (ketua kelompok 3) 4. Yopi Boik (ketua kelompok 4) pernah di Tunjukan kepada kami masyarakat. " Yang membuat Pengaduan Masyarakat yang dimana TPK Tidak ada keterbukaan RAB antara TPK dgn masyarakat atsu pekerja. Lokasi Embung Tomba Dale yang berlokasi di dusun Modomok RT.006/RW.002 Desa Lekunik, tidak strategis dan juga tidak tepat sasaran Maka Dari biaya HOK yang sebenarnya merupakan hak dari tenaga kerja dipakai untuk sewa alat berat dengan alasan TPK bahwa tidak ad biaya sewa alat berat. Kegiatan fisik embung sudah mencapai 85% namun belum ada papan informasi, TPK mengatakan bahwa itu tidak penting. Maka timbulnya rasa curiga dari masyarakat terhadap TPK. Dan fisik pekerjaan dilapangan dibeberapa item pekerjaan di Desa Lekik," benar-benar tidak sesuai RAB yang ada. Ketua TPK Kostantinus Daniel Ndolu bersama Sekretaris nya Junus Manafe , yang di konfirmasi Media ini di Lokasi Pembangunan Embung, Rabu 01/8/2018.Tidak Tau Jumlah Dana Desa yang di Kerjakan di Embung tersebut ," Beta lupa Dana nya Berapa nanti Tunggu Kepala Desa Pulang sa Baru Datang." Pungkas nya Sambil mengalihkan pertanyaan wartawan media ini. ( Dance henukh ) Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Diduga Konstantinus Daniel Ndolu Ketua TPK Desa Lekunik Sunat Dana Desa Pekerjaan Embung Ratusan Juta . Silahkan membaca berita lainnya. |
Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT
MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA | Kamis [ 02/08 ] , Karni Ilyas Sebagai Pemandu Acara ILC yang selalu Tayang tiap Selasa Malam itu memberi waktu dan kesempatan kepada Para Nara sumber peserta ILC , Tibalah atau sekarang giliran Irma Suryani Chaniago Politisi Nasdem Pungkas Datuk Karni Ilyas. Berikut petikannya: Apakah forum ILC ini layak utk menjadi ajang pembantaian karakter ini? Layak. Sangat layak!Mengapa?! Karena selama ini, di ILC Jokowi dibantai & dilihat berat sebelah!_ Bikin ngakak! Satu wanita ini menekuk dan membuat Fadli Zon, SBY, dan Rocky Gerung berada di bawah kakinya. Bagaimana kisahnya? Mari simak kalimatnya _Assalamualaikum Wr. Wb. Terima kasih pak Karni. Saya agak heran juga nih kali ini. Saya nggak ngerti ya. Tadi Pak SBY ini curhaaat.. Pak SBY memang sering curhat, dari awal jadi presiden sampai hari ini._ _Tapi saya ingin tanya, yg perempuan siapa ya!?_ Mengeluuuuuh terus.... _Ini yg perempuan siapa?! Itu yg pertama._ _Kemudian yg kedua, saya ingin menggaris bawahi. Tadi Fadli adik saya, saya dukung Fadli. Karena sama2 dari Minang, saya harus bangkitkan batang tarandam _ Tapi Fadli ini tidak ada bedanya ketika mengomentari Kodari. Kalau Kodari dikatain Fadli sebagai tukang dongeng, kalau Fadli ini peramal. Dukun! Fadli ini dukun juga. Karena dia bisa mengatakan _Indonesia ini kacau, sulit dan akan hancur kalau dipimpin Jokowi_. Kalau Pak JK ngomong begitu, JK tidak mungkin jadi wapres. _Apakah kemudian nanti Prabowo yg pimpin, Indonesia bisa maju ?_ Tidak! _Saya tidak yakin_ Itu ramalan Fadli. Belum ada jasa dari Prabowo! (Kemudian Fadli mencoba memotong, lalu….) Tunggu ! _Saya harus ngomong dulu !_ Saya kakakmu, saya harus ngomong dulu. Itu yg kedua. _Yang ketiga, saya ingin sampaikan juga tadi Bung Rocky Gerung yang sok tahu ini bilang bahwa "Pertimbangan Jokowi untuk menentukan wakil presidennya karena kearoganan Pak Jokowi dan Bu Mega"._ _Sok tahu banget!?_ Seorang akademisi, saya mau tanya, Pak Rocky Gerung ini pernah gak jadi dekan? Saya mau tanya. Disiplin ilmunya apa ya ? Kok semuanya bisa dikomentari seenak udelnya. Tapi beliau tidak pernah melakukan secara fair. Karena dia ini menyeraaaaaang pemerintah terus. _Menurut saya itu tidak fair secara akademisi._ Sebagai orang yang bisa dimintai pendapat oleh ILC agar publik tahu bahwa pendapat akademisi ini "seperti ini loh". Memberi solusi, bukan provokasi! Saya juga ingin sampaikan juga, Pak Rocky Gerung ini sudah merendahkan koalisi pemerintah. Kami tersinggung sebagai Nasdem, ketika penetapan wapres Jokowi itu dilakukan Megawati, bukan koalisi. Anda harus ralat itu Pak! _Kami di koalisi, diskusikan itu bersama sama _ Bukan dengan Bu Megawati saja. Tentu sudah. Jadi jangan sok tahu. Jadi jangan katakan _"sudah, sudah, sudah!"_. Anda sebagai pengamat, harusnya berdiri di tengah. Nggak pas Anda berkomentar seperti itu.Nggak pas Anda ditonton oleh Indonesia. Karena Anda lakukan provokasi.! Saya hormat dengan Prabowo. Sangat hormat. Nah, kita harusnya saling menghormati. Pilpres 2019 ini adalah ajang pertempuran Jokowi & Prabowo. Megawati dan SBY ini adalah pembantu saja di belakangnya. _Mereka hanya ketua partai._ Jangan diadu domba nih berdua. _Ini kan seolah olah kita menghadap hadapkan antara Bu Mega sama Pak SBY_. Jadi saya ingin kita semua di sini saling menghormati. Tadi Pak Hinca juga bilang untuk saling menghormati. Kami saling menghormati. Kalau Prabowo ke Demokrat ya tidak apa apa . _Itu hal yg dinamis._ Nggak ada masalah. Kita hormati kok. Kita nggak pernah mengatakan kenapa Gerindra harus kesana? _Kalau NasDem hanya satu._ Kami hanya melakukan dukungan kepada Jokowi tanpa mahar & syarat. NasDem selalu berpikir play to win.Kami bermain & harus menang. Sehingga penentuan wapres itu pun karena harus menang. _Bukan karena arogan, bukan karena petugas partai dst, dengan bahasa sinis itu_. Nggak baik juga ketika ILC ditonton seluruh Indonesia, tapi diisi oleh Gerung. Nggak pas. Seharusnya Bapak dihargai sebagai akademisi, _tapi kalau Bapak Miring miring seperti itu pikirannya, bapak bukan pengamat, tapi politisi._ Ya? Tadi yg dibicarakan Fadli, saya tidak masalah. Pak Hinca juga tidak masalah. Karena politik ini dinamis. Siapapun yang jadi presiden di depan, kita support. NasDem akan dukung jika Prabowo jadi presiden. Kalau Pak Jokowi yg kemudian menang, ya harusnya legowo. _Indonesia jadi lebih baik intinya_. Bukan siapa yang berkuasa. Itu loh. Untuk Indonesia harusnya kita pikirkan. Jadi jangan diulang ulang terus Rocky Gerung ngadu sana sini. Nggak bener ini. Sebagai perempuan, saya terhina jika perempuan seperti Bu Megawati dihina oleh orang seperti Rocky Gerung ini. Pernah gak bapak tahu bahwa Bapak adalah laki-laki?! Bapak mengatakan bahwa Mega itu arogan. Padahal menurut saya & rakyat Indonesia, _Bapak yg arogan._ Bapak sok pinter. Itu gak bener! Bapak harus fair. Ketika Jokowi melakukan kebaikan, bapak harus support dan apresiasi. Ketika Jokowi lakukan kesalahan, bapak kritisi. _Bapak selalu membully._ Saya catat itu. Jadi saya ingatkan sekali lagi. Bapak bukan siapa-siapa. Jokowi tidak perlu orang seperti Rocky Gerung. _Karena orang seperti Rocky tidak berikan solusi, tapi provokasi._ Begitulah raung-raung. BERIKUT INI VIDEO CUPLIKAN NYA Comment :Kena batunya tuuh ! Bravo _IRMA NASDEM !!!_ [ MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN ] Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Jenis kelamin SBY, Rocky Gerung dan Fadli Zon dipertanyakan oleh seorang Politikus NasDem Irma Suryani Chaniago di ILC . Silahkan membaca berita lainnya. |
Eks Danjen Kopasus Jalani Pemeriksaan di Provam Mabes Polri Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT
JAKARTA I Media Nasional Oborkeadilan I [02-08-2018] Kamis - Biro Paminal Divpropam Polri melakukan pemeriksaan terhadap Mayjen (purn) Soenarko yang merupakan eks Danjen Kopassus dan juga Dirut PT STC. Pemeriksaan ini berkaitan dengan kasus dugaan intervensi petinggi Polri yang dia laporkan ke Itwasum dan Kompolnas beberapa waktu lalu. Pasalnya, dia menduga ada tekanan dari petingg Polri terhadap kasus yang dia laporkan ke Polres Kotabaru atas dugaan penyerobotan lahan oleh PT SAM. Soenarko mengatakan, pemeriksaan ini dilakukan dalam rangka klarifikasi dirinya selaku Dirut STC atas temuan dari tim investigasi yang dibentuk Propam bersama Bareskrim. "Kami diundang melengkapi keterangan yang diperlukan kepolisian berdasarkan laporan kami ke Itwasum, kami apresiasi dan terima kasih karena laporan cepat direspons," kata dia di Biro Paminal Divpropam Polri, Diterima media nasional Oborkeadilan Kamis (2/8). Dia berharap, laporan itu bisa sesegera mungkin diselesaikan oleh penyidik. Sementara itu, kuasa hukumnya Krisna Murti mengatakan, dalam panggilan ini juga dilakukan gelar perkara. Tim investigasi, kata dia, mencocokan keterangan kliennya dengan temuan tim investigasi di lapangan. "Jadi, untuk pembanding, hasil yang didapat teman-teman Polri, maka kami diundang, dan gelar perkara," ucapnya. Soenarko menyebut, ada ketidakseimbangan penyidikan dalam kasus yang mereka laporkan. "Penyidikannya harus berimbang. Jangan di sana aktif dan di sini pasif. Harus ada keseimbangan," tandas dia. ( Red/ MI ] Editor Berita : Yuni Shara Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Eks Danjen Kopasus Jalani Pemeriksaan di Provam Mabes Polri . Silahkan membaca berita lainnya. |
Waspadalah !!. Penipuan Lewat Ponsel 62 Juta Raib Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT Ket Foto : Istimewa MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN l LAMPUNG - Penipuan lewat ponsel dengan modus mengabarkan kepada orang tua bahwa putra-putri mereka kecelakaan berhasil memperdayai tiga orang tua siswa SMAN 1 Kota Metro. Akibatnya ketiga orang tua siswa tersebut mengalami kerugian total mencapai Rp62 juta. Kepala Sekolah SMAN 1 Kota Metro, Purwaningsih, kepada Media, Rabu (1/8/2018) menjelaskan beberapa pekan terakhir memang sedang gencar-gencarnya oknum penipu berusaha melakukan penipuan terhadap orang tua siswa SMAN 1 Kota Metro. Modus penipuan itu yakni, oknum yang mengaku bernama Heri menelepon orang tua siswa melalui ponsel dan mengabarkan bahwa anaknya mengalami kecelakaan. Karena mengalami kecelakaan, maka anak tersebut dibawa ke rumah sakit oleh seorang guru yang bernama Shinta. Karena dibawa ke rumah sakit, maka dibutuhkan biaya segera dan orang tua siswa yang ditelepon diminta segera mentransfer sejumlah uang untuk biaya pengobatan ke rekening yang telah ditentukan oleh sang oknum penipu. Meski awal-awalnya upaya penipuan itu tidak membuahkan hasil, namun setelah semakin banyak orang tua siswa yang ditelepon setiap hari dan mengabarkan putra-putri mereka yang bersekolah di SMAN 1 Kota Metro mengalami kecelakaan, akhirnya ada juga tiga orang tua siswa yang berhasil diperdayai. Ketiga orang tua siswa tersebut berhasil diperdayai oleh oknum penipu dan telah mengirimkan sejumlah uang ke rekening penipu tersebut dalam kurun waktu sepekan terakhir. Pertama pada awal pekan lalu, orang tua dari salah seorang siswa SMAN 1 Kota Metro yang ditelepon penipu yang mengabarkan putranya kecelakaan dan dibawa kerumah sakit, karena panik langsung mentransfer uang sejumlah Rp37 juta sesuai permintaan sang oknum penipu. Kemudian yang korban kedua, beberapa hari berikutnya orang tua dari salah seorang siswa, karena panik mendapat kabar anak mereka kecelakaan dan dibawa ke rumah sakit juga langsung mentransfer uang sejumlah Rp23 juta ke rekening oknum penipu tersebut. Selanjutnya yang korban ketiga, pada Rabu (1/8/2018), dimana orang tua salah seorang siswa yang juga panik dikabarkan anaknya kecelakaan dan dibawa ke rumah sakit langsung mentransfer uang ke rekening oknum penipu tersebut. Namun beruntung, saat yang bersangkutan baru mentransfer uang sejumlah Rp2 juta dari Rp21 juta yang telah disiapkan, dirinya tersadar bahwa telah tertipu. "Dari ketiga orang tua siswa tersebut, oknum penipu itu sudah berhasil meraup uang total mencapai Rp62 juta," kata Purwaningsih. Menyikapai hal itu, ujar dia, pihaknya sudah menyampaikan imbauan kepada seluruh siswa agar berhati-hati dan menyampaikan kepada orang tuannya masing-masing jika mendapat telepon seperti itu, agar segera datang atau menghubungi pihak sekolah untuk memastikan keberadaan dan kondisi anaknya.[Rahardja] Editor : Rahardja Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Waspadalah !!. Penipuan Lewat Ponsel 62 Juta Raib . Silahkan membaca berita lainnya. |
Abdul Faris Umlati Bula Festival Geopark Raja Ampat Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Kabupaten Raja Ampat tidak saja memiliki ragam pesona alamnya tetapi juga memiliki ragam budaya yang luar biasa. Oleh karena itu maka setiap tahun pemda Raja Ampat terus berinovasi dalam mengemas berbagai kegiatan dalam rangka mempromosikan Raja Ampat. Selain melaksanakan festival Raja Ampat yang rutin dilaksanakan setiap Oktober, sejak tahun ini (2018) Pemda Raja Ampat kembali mengemas Festival Geopark Raja Ampat. Dan hari ini berlangsung di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC), Bupati Raja Ampat membuka dengan resmi kegiatan Festival Geopark Raja Ampat tahun 2018. Pembukaan Festival Geopark yang rencannya ditutup pada tanggal 27 Juli 2018 ini dihadiri Ketua Badan Pengelola Geopark Indonesia Ir. Budi Martono, Wakil Bupati Raja Ampat, Manuel Piter Urbinas, S.Pi, M.Si, Anggota DPR Raja Ampat, Danposal Waisai, Dandramil Waigeo Selatan, para pejabat Eselon II, III dan IV, Kabupaten Raja Ampat, CEO BNI wilayah Papua-Papua Barat, instansi vertikal, pimpinan BUMN dan BUMD serta masyarakat Raja Ampat. Bupati, Abdul Faris Umlati, SE dalam sambutannya mengatakan Festival Geopark Raja Ampat merupakan salah satu event penting yang digema untuk pertama kalinya di Raja Ampat. Event ini tentunya memiliki tujuan dan manfaat yang besar bagi Raja Ampat. "Festival ini dalam rangka promosi pariwisata pengembangan dan pelestarian warisan geologi , pemicu kembali budaya dan memperkuat hubungan manusia dan lingkungan," ujar Bupati Abdul Faris Umlati. "Karena itu, katanya, acara yang ditampikan oleh festival Geopark Raja Ampat tahun 2018 bertemakan "Geopark dan Ragam Kasana budaya Raja Ampat", Geo Expo,Geo Culture, Geo Culinary, Geo Trail, Geo Handycraft, Geo Entertaiment.". AFU, sapaan Abdul Faris Umlati, SE menjelaskan kegaitan Festival Geopark Raja Ampat dilandaasi karena Kars Raja Ampat telah ditetapkan sebagi Geopark Nasional Indonesia pada tanggal 24 November 2017. Geopark Nasional Raja Ampat memiliki luas 3.800.38.365 km2. Dijelaskannya konsep pengembangan geopark merupakan sebuah upaya dalam perlindungan sumber daya alam, pendidikan dan edukasi peningkatan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat. Pembukaan Festival Geopark Raja Ampat ditandai dengan pemukul tifa yang melibatkan sejumlah pejabat seperti Kepala Badan Pengelola Geopark Indonesia, Wakil Bupati Raja Ampat dan Pimpinan DPRD Raja Ampat. Afu juga memohon dukungan dan keterlibatan kementrian serta lembaga dan stakeholder agar pengembangan dan kawasan Geopark Raja Ampat dapat memberi manfaat yang besar untuk pembagunan Raja Ampat dan peningkatan ekonomi masyarkat lokal, dan mengajak seluruh elemen masyarkat Raja Ampat menjaga, melindungi potensi-potensi lokal dan kekayaan tanah bahari Raja Ampat. Acara pembukaan ini dilanjutkan dengan peninjauan pameran Potensi Geopark Raja Ampat serta melakukan kunjungan lapangan ke Obyek Wisata Kali Biru Raja Ampat. Selain pameran, acara festival ini juga diwarnai dengan pementasan seni dan budaya masyarakat Raja Ampat. (DiskominfoRajaAmpat) |
Kecelakaan di Waena, Motor Tabrak Pejalan Kaki Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Kecelakaan tersebut antara SPM Honda CB150R tanpa nomor polisi yang dikendarai KMO (18) warga Waena dengan menabrak seorang pejalan kaki yakni Gery Kambuaya (21) hingga alami Luka robek di pelipis kanan, keluar darah dari telinga kiri serta lecet dipunggung kedua tangan, kaki kiri dan lutut kanan kemudian pingsan tak sadarkan diri serta bengkak disekitaran matanya. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Abepura AKP Dionisius VDP Helan, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan tentang kecelakaan tersebut. Kapolsek menjelaskan, SPM Honda CB150R datang dari arah Buper menuju Sentani dengan kecepatan tinggi dan dalam keadaan dipengaruhi minuman keras ketika sampai di TKP mendahului kendaraan yang ada didepannya dan pada saat yang bersamaan korban sedang menyeberang dari sebelah kiri ke kanan, karena jarak yang sudah dekat KMO tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya kemudian menabrak korban. "Setelah kecelakaan tersebut keduanya langsung dilarikan ke Rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan medis, barang bukti berupa sepeda motor kami amankan ke Mapolsek Abepura," Ungkap Kapolsek. Lanjut AKP Dionisius VDP Helan, S.IK menuturkan, kerugian materil diperkirakan mencapai 3 juta rupiah, dimana kesimpulan terjadinya kecelakaan karena kurang hati-hatinya KMO dalam berkendara dengan kecepatan tinggi dan dalam keadaan dipengaruhi minuman keras.(HumasPoldaPapua) |
Polisi Anjangsana ke Gereja Baptis Dawir di Entrop Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Majelis Harun Genia dan warga jemaat Gereja Dawir juga masyarakat di Kompleks tersebut. Kasat Binmas mengucapkan terima kasih karena kehadirannya beserta staf diterima baik oleh warga yang dikunjungi dan mengharapkan serta berpesan agar warga selalu dapat bekerjasama dengan Kepolisian untuk menjaga kamtibmas apalagi setelah pemungutan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua 2018 yang akan dilanjutkan dengan tahapan pelantikan sehingga Kota Jayapura bisa selalu aman dan tentram dari gangguan kamtibmas. Bapak Majelis Harun Genia turut mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian yang selalu memberi perhatian kepada warga kompleks AL belakang Kantor Walikota, selaku majelis dirinya akan terus mengajak dan bersama warga untuk selalu menjaga kamtibmas di Kota Jayapura aman dan damai. Akhir dari anjangsana tersebut, Kasat Binmas Polres Jayapura Kota menyerahka tali asih kepada warga melalui Bapak Majelis Harun Genia berupa Gitar, Perlengkapan Bola Volly, dan Alkitab dan berharap warga dapat menggunakannya sebagaimana mestinya.(HumasPoldaPapua) |
Taman Nasional Lorentz Aset Yang Harus Dijaga Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT Menurut Penjabat Gubernur Papua Soedarmo, di wilayah yang terdapat persediaan mineral dan operasi pertambangan berskala besar tersebut, merupakan sebuah properti atau aset yang harus dijaga, dilindungi serta diatur pola pemanfaatannya secara arif dan bijaksana. Hal demikian bertujuan untuk kelangsungan pembangunan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia, secara khusus warga di Provinsi Papua. Demikian disampaikan Gubernur Soedarmo dalam satu kesempatan di Jayapura, pekan kemarin. Diakuinya, kawasan konservasi dengan kekayaan sumber daya alam ini terancam mengalami gangguan ekosistem. Oleh karenya, dalam kebijakan tata ruang Provinsi Papua, kawasan ini pun ditetapkan sebagai kawasan lindung sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Papua Nomor 23 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Papua. Dengan demikian, mengingat rujukan sistem pengelolaan kawasan Taman Nasional Lorentz adalah zonasi, maka dalam pengelolaannya diperlukan sebuah mekanisme perencanaan tata ruang sebagai langkah pembagian ruang kelola. "Tapi hal yang penting juga perlunya perencanaan zona pengelolaan yang tepat dan akurat dengan prinsip kehati-hatian dengan memperhatikan nilai penting dan fungsi kawasan serta ancaman maupun peluang dalam pengelolaannya kedepan." "Makanya, sejalan dengan dinamika perkembangan pembangunan dan kondisi riil di lapangan dan hasil evaluasi zona pengelolaan Taman Nasional Lorentz yang ada saat ini, maka diperlukan perbaikan melalui usulan revisi zona pengelolaannya. Revisi dimaksud untuk menyederhanakan dengan mengakomodir kondisi riil dan perkembangan kedepan, agar lebih mudah dalam mengaplikasikan program di lapangan," ungkapnya. Soedarmo tambahkan, beberapa isu penting dan strategis yang menjadi pertimbangan adalah pembangunan ruas jalan nasional/trans Papua dari Wamena-Hebema-Kenyam, jalan antar Kabupaten-Kecamatan-Kampung serta pembangunan prasarana umum strategis nasional maupun daerah. Isu lain yang menjadi perhatian adalah pemekaran administratif pemerintahan. "Sebab patut diakui pula hal seperti ini tak dapat dihindari dan akan terus terjadi seiring dinamika kemajuan pembangunan," terangnya. Sebelumnya, Pemprov Papua menduga kegiatan pengeboran dan penambangan emas bawah tanah yang dijalankan perusahaan raksasa PT. Freeport Indonesia, telah memasuki Taman Nasional Lorentz. Menurut Sekda Papua Hery Dosinaen, kekhawatiran tersebut bukan tanpa alasan karena sampai saat ini negara belum memiliki kemampuan untuk mendeteksi hal itu. "Bisa saja (ada penambangan dibawah tanah) di kawasan Ilaga, Jila, Hoya, Ermakawiya dan Bela. Sebab diatasnya kan taman lorens dan mungkin saja sudah ada terowongan yang tembus kesitu sehingga negara harus melihat." "Jika tidak pertambangan akan gerogoti terus alam kita dari bawah tanah, meski hutan diatasnya dilindungi," terang dia. Sekda juga menyoroti konstelasi (keadaan,red) politik ekonomi internasional sekarang ini, dimana Pemda di Papua secara tak langsung mendapat tekanan dari negara donor, dalam konteks menjaga kelestarian taman lorentz. Sehingga pada akhirnya, sekitar 10 kabupaten yang berada di taman nasional tersebut, tak dapat melaksanakan pembangunan secara maksimal. "Salah satu contoh, Kabupaten Asmat kabupaten yang berada diatas air dan tak bisa membangun ibukota kabupatennya karena dikelilingi Taman Nasional Lorentz." "Ini harus kita sampaikan sehingga kita harap ada regulasi yang bisa payungi supaya Pemda Kabupaten yang berada diwilayah Taman Lorentz bisa melaksanakan pembangunan dengan baik tanpa berbenturan dengan proses hukum," harapnya. (DiskominfoPapua) |
Polsek Jayapura Selatan Serahkan Kendaraan Hilang Kepada Pemiliknya Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() SPM yang diserahkan yakni satu unit Honda Vario nomor polisi DS 5109 RL kepada pemiliknya Maria Natal Soumilena (47) warga APO Distrik Jayapura Utara. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Nursalam Saka, S.Pd saat dikonfirmasi membenarkan penyerahan SPM yang hilang kepada pemiliknya. Kapolsek menuturkan, SPM tersebut kami serahkan sesuai prosedur dengan dibuatkan berita acara pinjam pakai barang bukti guna bila suatu saat dibutuhkan untuk kepentingan penyelidikan maupun penyidikan nantinya dapat membantu pihak Kepolisian. "SPM tersebut kami temukan melalui anggota yang sedang berpatroli di jalur Pantai Hamadi Distrik Jayapura Selatan, dimana setelah diamankan ke Mapolsek, pihak kami langsung melakukan identifikasi SPM tersebut ke Kantor Bersama Samsat Kota Jayapura hingga ditemukan identitas pemilik aslinya," Ungkap Kapolsek. Maria pemilik motor juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Kepolisian karena sudah menemukan kendaraannya yang hilang, dirinya sangat mengapresiasi kinerja kepolisian dengan dapat menemukan hingga mengembalikan SPM miliknya.(HumasPoldaPapua) |
Polsek Abepura Evaluasi Pelaksanaan Poskamling di Yobe Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Dalam pertemuan tersebut dihadiri 40 warga dan Ketua RT 02 Randy Ardiyansyah, Ketua RT 03 serta Ketua RW 04 Andi Rahman Norsy. Ketua RW 04 menyampaikan, pertemuan tersebut guna membahas dan mengevaluasi pelaksanaan Poskamling Jl.Merdey, dimana dengan berdirinya Poskamling ditempat itu berhasil mencegah pelaku atau orang-orang yang ingin berbuat jahat dan mencuri serta mengganggu kelancaran Kamtibmas yang aman dan damai. Dalam sambutannya Kanit Binmas Polsek Abepura menyampaikan, Evaluasi seperti ini agar warga dapat mengetahui kekurangan dan kelebihan dalam pelaksanaan tugas yang sudah dilalui guna memperbaiki yang kurang terkait pelaksanaan tugas di Poskamling Jl.Merdey. Setelah dilakukan diskusi dan dan evaluasi hasil pelaksanaan tugas Poskamling Jl.Merdey didapat kesepakatan terkait jumlah warga yang terlibat dalam regu jaga pos, terpilihnya Bpk Sabar sebagai Kordinator Poskamling yang baru juga konsekuensi bila tidak melaksanakan tugas jaga pos seraya berharap kepada pihak Kepolisian agar sering melakukan monitoring kontrol terhadap Poskamling warga di lokasi tersebut.(HumasPoldaPapua) |
Polisi Tangkap Pemilik Ganja Pelaku Pencurian dan Penganiayaan Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Nursalam Saka, S.Pd ketika dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Kapolsek mengatakan, YR ditangkap setelah adanya laporan dari warga yang telah mengamankan dirinya setelah melakukan pencurian satu buah handphone milik Jumain Abu (38) dan penganiayaan terhadap Muhammad Nur (31). "YR dalam melakukan aksinya dalam keadaan dipengaruhi minuman keras, dan berhasil ditangkap oleh warga disekitar TKP," Ungkap Kompol Nursalam Saka, S.Pd Lanjut dirinya menjelaskan, setelah digiring ke Mapolsek Jayapura Selatan dilakukan penggeledahan hingga ditemukan dalam tas noken miliknya ada 6 bungkus plastik bening ukuran kecil berisikan barang yang diduga narkotika jenis ganja. "Kini YR harus mempertanggungjawabkan perbuatannya, dimana untuk kasus pencurian dan penganiayaan yang dilakukannya akan diproses di Polsek Jayapura Selatan sementara untuk kepemilikan ganja dirinya tetap akan diproses oleh Satuan Narkoba Polres Jayapura Kota," Tegas Kapolsek Jayapura Selatan.(HumasPoldaPapua) |
Wadir Binmas Polda Papua Sambangi Pramuka Saka Bhayangkara Polres Jayapura Kota Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Hadir dalam pemberian Bimtek berupa penyuluhan tersebut, Kasat Binmas Polres Jayapura Kota AKP M. Iskandarsyah, S.P., S.IK., M.H, Kanit Tibmas Sat Binmas Aiptu M. Naufal Syaifuddin beserta para Kaka pendamping dan 25 anggota Pramuka Saka Bhayangkara Polres Jayapura Kota. Wadir Binmas menyampaikan kepada para anggota Pramuka Saka Bhayangkara Polres Jayapura Kota agar dapat mempersiapkan diri untuk perlombaan Lokhabara III yang akan berlangsung di Kabupaten Nabire nanti. "Pelaksanaan Lokhabara II yang sebelumnya berlangsung di Kabupaten Timika telah berjalan dengan baik, kami harap juga demikian untuk Lokhabara III nanti di Kabupaten Nabire," Ucap Wadir Binmas Polda Papua. Lanjut dirinya mengharapkan agar para Pramuka Saka Bhayangkara Kwarcab Polres Jayapura Kota dapat untuk menghadapi Lokhabara III di Kabupaten Nabire nanti harus sudah menguasai Krida-Krida yang terdapat di Saka Bhayangkara seperti Krida Lantas, TP-TKP, Tibmas dan Krida Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (P2B ).(HumasPoldaPapua) |
Tanah Papua Tolak Hubungan Sesama Jenis di Konferensi AIDS Amsterdam Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Meski sempat diwarnai sejumlah aksi demo, lebih khusus oleh kelompok gay atau sesama jenis pria, pelaksanaan konferensi berlangsung aman. Dimana, kelompok tersebut menuntut dunia agar mengakui keberadaan mereka dan dilegalkan secara hukum. "Saya yang hadir di Amsterdam, Belanda dalam Konferensi AIDS dunia mewakili Sinode Gereja di Tanah Papua tegas mengatakan, gereja menolak keras perilaku tersebut. Kami berharap hubungan antar sesama pria atau gay, takkan pernah diterima di Indonesia, apalagi masuk ke Tanah Papua. Sebab Pemerintah Belanda melegalkan hubungan antar sesama, sehingga tak heran di Amsterdam disediakan tempat untuk komunitas gay berkumpul," terang dia. Meski secara umum ia puas atas capaian hasil konferesni, namun Ester Wanda mengkritsi ketidakterlibatan gereja dalam konferensi tersebut, padahal lembaga merupakan pihak yang memberi penguatan terutama dalam memberikan pelayanan firman Tuhan kepada orang yang terjangkit virus HIV/AIDS. Sementara KPA Provinsi Papua dalam konferensi tersebut berpartisipasi mengikuti pameran dengan membuat stand utusan Papua di arena Konferensi AIDS International 2018, yang telah berakhir kemarin di Amsterdam, Belanda. Stand pameran Papua berukuran lumayan luas, berdekatan dengan stand milik Kementerian Kesehatan RI yang justru berukuran kecil. Materi pameran yang ditampilkan Papua pun lebih banyak dan bervariasi, ketimbang stand Kementerian RI yang hanya memamerkan beberapa kain batik dan pamflet data soal HIV Aids di Indonesia. Perlu diketahui, Papua adalah satu-satunya provinsi di Indonesia yang hadir dalam konferensi tersebut. Stand pameran Papua diseting dengan back ground gambar Kota Jayapura, serta gambar-gambar adat di Papua, termasuk menjajakan berbagai pernik2 khas Papua yang dijual murah meriah, sehingga menarik dikunjungi para peserta. Penanggung jawab pameran dari KPA Papua Frenky Ivakdalam mengaku puas melihat animo pengunjung yang masuk ke stand Papua. (DiskominfoPapua) |
Masyarakat Didorong Cipta Menu Pangan Lokal Untuk Oleh-Oleh Posted: 02 Aug 2018 12:04 AM PDT ![]() Hal demikian disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Koordinasi Penyuluh Provinsi Papua Robert Eddy Purwoko, di Jayapura, kemarin. Diakuinya, sebenarnya menu pangan lokal yang diolah dari sagu, telah banyak dikembangkan oleh para mama-mama Papua, namun masih dalam taraf konsumsi untuk kebutuhan sendiri. Dalam artian, sebagian besar menu pangan lokal yang diciptakan itu belum di-familiar-kan, sehingga belum banyak dikenal oleh publik. Oleh karena itu, instansinya setiap tahun menggelar lomba cipta menu pangan lokal yang diikuti seluruh masyarakat dari 29 kabupaten dan kota. "Dimana pada tahun kemarin menu pangan lokal dari Pemda Kepulauan Yapen yang menang dan akan mewakili Papua pada ajang tingkat nasional Oktober mendatang. Sehingga melalui momentum ini, kita akan mendorong untuk ciptakan satu menu yang akan menjadi oleh-oleh bagi wisatawan," harapnya. Dia katakan, sejumlah menu pangan lokal dari sagu yang dinilai pantas untuk dijadikan oleh-oleh saat ini diantaranya, sagu lempeng yang jika dikemas dengan baik, diyakininya bakal laku di pasaran. "Namun sebelum memulainya kita akan mempelajari keamanan dari segi kesehatan dulu. Artinya jika dibuat oleh-oleh ketahanan makanan itu sampai berapa lama? Supaya ketika dikonsumsi aman bagi konsumen," harapnya. Sebelumnya, untuk meningkatkan pengembangan sagu di Papua, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua mewacanakan pemberian bantuan gergaji pohon bagi masyarakat. Kepala Dinas Robert Eddy Purwoko mengatakan pemberian bantuan peralatan gergaji pohon disamping bertujuan meningkatkan hasil produksi tanaman sagu, tetapi untuk memaksimalkan pertumbuhan home industri di Papua. "Sebab kalau kita lihat pertumbuhan industri kecil rumahan di Papua biasanya hanya memakai kapak untuk menebang pohon sagu. Makanya kita akan mulai bekali mereka dengan gergaji pohon supaya bisa memudahkan mereka dalam melakukan pengolahan sagu," kata dia. (DiskominfoPapua) |
You are subscribed to email updates from #TACIGI. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |